Mahasiswa Pendidikan Profesi Apoteker Angkatan XII UHO Kendari Sosialisasikan Bahaya Skincare Palsu
Mahasiswa program studi Pendidikan Profesi Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara, menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Pengabdian masyarakat dari mahasiwa Pendidikan profesi Apoteker UHO Kendari dilakukan oleh angkatan ke-XII.
Kegiatan yang Berlangsung pada hari minggu, 20 Oktober 2024 ini berlokasi di Sekretariat HIPPMAL, Jl. Pelangi, Anduonohu, Kec. Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Pengabdian masyarakat ini mengusung tema “Sosialisasi Dan Edukasi Bahaya Penggunaan Skincare Palsu Penyebab Kanker Kulit Pada Organisasi HIPPMAL Kendari ”
Kegiatan pengabdian Masyarakat dengan kemitraan ini melibatkan 2 dosen pembimbing dari Universitas Haluoleo yaitu Bapak Parawansah, S.Farm., M.Kes., Apt dan Ibu Dr. Irnawati, S. Si., M. Sc.
Kegiatan ini juga di ikuti oleh beberapa mahasiswa Profesi Apoteker yaitu Karisma Yanti, Marniati, Muhammad Ali Faqi Sarifuddin, Rezki Reynita dan Siti Rahmawati.
Salah satu perwakilan kelompok, Karisma Yanti, S.farm menjelaskan bahwa Organisasi HIPPMAL Kendari (Himpunan Pemuda, Pelajar, dan Mahasiswa Laporo) adalah organisasi yang bersifat otonom yang bergerak dalam bidang sosial, pendidikan, dan pengembangan potensi daerah.
“Dalam pelaksanaan upaya kesehatan, Apoteker memegang peranan penting demi tercapainya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Untuk menyempurnakan pembinaan pendidikan kesehatan dan pelayanan perlu adanya sosialisasi mengenai bahaya penggunaan skincare palsu penyebab kanker kulit yang dapat menciptakan suasana sehat di lingkungan masyarakat,” ungkapnya
Karisma menuturkan, tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat terutama pada organisasi pelajar kota kendari, agar mengetahui dan mengenal profesi Apoteker serta tugasnya dan bagaimana cara pencegahan kanker kulit yang disebabkan oleh penggunaan skincare palsu yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Hasil kegiatan pengabdian ini yaitu masyarakat khususnya remaja Organisasi HIPPMAL Kendari dapat mengetahui bahaya penggunaan skincare palsu karena banyaknya informasi serta viralnya skincare yang terbukti over klaim dan iklan yang menggiurkan tentang skincare terbaru yang menyebabkan remaja ingin memakainya tanpa mengetahui skincare tersebut betul-betul aman untuk digunakan jangka Panjang atau malah sebaliknya dapat merugikan bagi Kesehatan kulit,” bebernya.
Lanjut, Selama kegiatan sosialisasi dan edukasi bahaya penggunaan skincare palsu penyebab kanker kulit, para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan dan cepat mengerti apa yang dijelaskan pemateri, karena saat diberikan soal melalui google form peserta menjawab dengan baik dengan memperoleh skor yang sempura.
“Kami juga berharap kedepannya Perlu diadakan sosialisasi rutin tentang bahaya penggunaan skincare palsu untuk menambah pengetahuan Masyarakat khususnya remaja mengenai bahaya ketika menggunakan produk skincare tanpa label yang tidak jelas dan skincare yang dijual tanpa nomor BPOM,” imbuhnya.
Sumber : https://www.ekspossultra.com/mahasiswa-pendidikan-profesi-apoteker-angkatan-xii-uho-kendari-sosialisasikan-bahaya-skincare-palsu/
